Selasa, 27 Maret 2012

chat 'n chat sore kemarin



mencabik bilah bilah aksara
menampar langit langit imaji
berderap berlari menuntut jemari
segera tertoreh kata hati
bilakah kelam bukannya malam
tapi pelukan hangat batu pualam

kayaknya daku kudu bersiap mengangkat jemariku
dari detak aksara pada kiborku
walau ku tahu malam berjanji hangat
menebas rata degub jantung ...

tak ada ritme pada kemilau ini
tak ada birama pada alunan ini

seperti anggukan daun kelapa pada sang angin
tak sama.. tapi saling janji 
seperti teriakan ombak memanggil pantai
tak sama.. tapi saling mengunjungi
biar kusapa sejenak tepi malam 
kusapa pada gemuruhnya debur dada
bertanya pada gemintang
apakah matari berjanji padanya esok kan datang
kusapa ... tepi malam.. .... dan waktu terus berdentang



Tidak ada komentar:

Posting Komentar